Menggunakan Modem ZTE MF 622 di Ubuntu
Setelah beberapa waktu lalu saya berhasil mengutak atik modem huawei 620, Sekarang saya akan menuliskan bagaimana menggunakan modem zte mf 622 di linux. Kebetulan, linux yang saya gunakan kali ini adalah Ubuntu 8.10. Mungkin lain waktu, saya akan mencoba langkah-langkah pada tulisan ini di Fedora (sebenernya, saya lebih terbiasa dengan Fedora daripada Ubuntu), namun karena ingin mencoba distro yang digadang-gadangkan banyak komunitas sebagai distro termudah, dan terbanyak penggunanya, maka saya pun akhirnya tak dapat menahan rayuan untuk mencoba ubuntu versi terbaru ini.
Oh ya, sebelumnya, saya menggunakannya di laptop saya, acer aspire 4520. dan ini adalah foto dari modem saya
OK, segera kita mulai. Untuk menggunakan modem ZTE MF 622 ini, tidak banyak aplikasi yang dilibatkan. Aplikasi yang dibutuhkan antara lain wvdial, dmesg, pptp.
* wvdial ini digunakan untuk memudahkan kita menggunakan modem ini.
* dmesg digunakan untuk memeriksa message pada kernel apakah ketika modem ditancapkan di salah satu port usb, sudah terdeteksi atau belum
* pptp aplikasi PPTP (point to point Tunneling protocol), nantinya untuk konek menggunakan modem ini, kita akan mendapatkan 1 IP PPP (karena untuk koneksi via 3G ini memang menggunakan protokol PPP)
berikut langkah-langkah nya
1. tentunya, kita tancapkan dulu usbnya. setelah ditancapkan, tidak beberapa lama, lampu pada modem akan menyala
2. setelah menyala , langkah selanjutnya adalah kita cek di dmesg, berikut adalah isinya
Pada pesan di dmesg, kernel telah sukses membaca modem sebagai GSM modem. Yang kita harapkan di sini adalah, modem dikenali oleh kerbel dengan ttyUSB0.
3. kita cek menggunakan ls
Aha ... kita telah menemukan ada 3 ttyUSB, yaitu /dev/ttyUSB0 , /dev/ttyUSB1, dan /dev/ttyUSB2. Sampai di sini, kerjaan kita menjadi sedikit lebih mudah, karena selanjutnya, kita harus mengkonfigure wvdial.conf.
4. Untuk mengkonfigure wvdial.conf, user account yang kita pakai adalah root, karena letak file ini ada di /etc/. Isi dari /etc/wvdial.conf adalah sebagai berikut :
Silakan disalin ke dalam /etc/wvdial.conf masing-masing. Namun sesuaikan untuk Username dan Password
5. Sekarang adalah tahap yang mendebarkan, yaitu dengan menguji settingan wvdial kita. Untuk menjalankan perintah wvdial, gunakan account root. atau dapat menggunakan sudo (karena ini ubuntu, jadi sepertinya menggunakan sudo)
berikut perintahnya, dah hasil keluaran perintahnya
Pastikan, di log
terlihat di log, kalau kita sudah mendapatkan dns yaitu
202.155.0.10 dan 202.155.0.15
Kita juga sudah diberi IP yaitu 114.58.36.57
Nah sekarang adalah pembuktiannya. Buka Browser, lalu bukalah salah satu alamat website
berikut hasil speedtest
Oh ya, sebelumnya, saya menggunakannya di laptop saya, acer aspire 4520. dan ini adalah foto dari modem saya
OK, segera kita mulai. Untuk menggunakan modem ZTE MF 622 ini, tidak banyak aplikasi yang dilibatkan. Aplikasi yang dibutuhkan antara lain wvdial, dmesg, pptp.
* wvdial ini digunakan untuk memudahkan kita menggunakan modem ini.
* dmesg digunakan untuk memeriksa message pada kernel apakah ketika modem ditancapkan di salah satu port usb, sudah terdeteksi atau belum
* pptp aplikasi PPTP (point to point Tunneling protocol), nantinya untuk konek menggunakan modem ini, kita akan mendapatkan 1 IP PPP (karena untuk koneksi via 3G ini memang menggunakan protokol PPP)
berikut langkah-langkah nya
1. tentunya, kita tancapkan dulu usbnya. setelah ditancapkan, tidak beberapa lama, lampu pada modem akan menyala
2. setelah menyala , langkah selanjutnya adalah kita cek di dmesg, berikut adalah isinya
$dmesg
[ 108.397061] usb 1-1: new full speed USB device using ohci_hcd and address 3
[ 108.609780] usb 1-1: configuration #1 chosen from 1 choice
[ 108.767261] usbcore: registered new interface driver libusual
[ 108.808488] Initializing USB Mass Storage driver...
[ 108.811506] usb-storage: device ignored
[ 108.813027] usbcore: registered new interface driver usb-storage
[ 108.815065] USB Mass Storage support registered.
[ 137.946034] usb 1-1: USB disconnect, address 3
[ 143.412055] usb 1-1: new full speed USB device using ohci_hcd and address 4
[ 143.629607] usb 1-1: configuration #1 chosen from 1 choice
[ 143.962639] usbcore: registered new interface driver usbserial
[ 143.962697] usbserial: USB Serial support registered for generic
[ 143.962791] usbcore: registered new interface driver usbserial_generic
[ 143.962797] usbserial: USB Serial Driver core
[ 143.978511] usbserial: USB Serial support registered for GSM modem (1-port)
[ 143.978632] option 1-1:1.0: GSM modem (1-port) converter detected
[ 143.979402] usb 1-1: GSM modem (1-port) converter now attached to ttyUSB0
[ 143.979457] option 1-1:1.1: GSM modem (1-port) converter detected
[ 143.979678] usb 1-1: GSM modem (1-port) converter now attached to ttyUSB1
[ 143.979718] option 1-1:1.2: GSM modem (1-port) converter detected
[ 143.979916] usb 1-1: GSM modem (1-port) converter now attached to ttyUSB2 Kita ce
[ 143.979953] usbcore: registered new interface driver option
[ 143.979966] option: USB Driver for GSM modems: v0.7.2
Pada pesan di dmesg, kernel telah sukses membaca modem sebagai GSM modem. Yang kita harapkan di sini adalah, modem dikenali oleh kerbel dengan ttyUSB0.
3. kita cek menggunakan ls
rito@rito:~$ ls -l /dev/ttyUSB*
crw-rw---- 1 root dialout 188, 0 2009-01-01 18:28 /dev/ttyUSB0
crw-rw---- 1 root dialout 188, 1 2009-01-01 18:28 /dev/ttyUSB1
crw-rw---- 1 root dialout 188, 2 2009-01-01 18:28 /dev/ttyUSB2
rito@rito:~$
Aha ... kita telah menemukan ada 3 ttyUSB, yaitu /dev/ttyUSB0 , /dev/ttyUSB1, dan /dev/ttyUSB2. Sampai di sini, kerjaan kita menjadi sedikit lebih mudah, karena selanjutnya, kita harus mengkonfigure wvdial.conf.
4. Untuk mengkonfigure wvdial.conf, user account yang kita pakai adalah root, karena letak file ini ada di /etc/. Isi dari /etc/wvdial.conf adalah sebagai berikut :
/etc/wvdial.conf
[Dialer Defaults]
Init1 = ATZ
Init2 = ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0
Init3 = AT+CGDCONT=1,"IP","indosatm2"
Username = user
Password = password
Ask Password = 0
Phone = *99#
Idle Seconds = 0
Modem Type = Analog Modem
Stupid Mode = 1
Compuserve = 0
Baud =3600000
Auto DNS = 1
Dial Command = ATDT
Modem = /dev/ttyUSB0
ISDN = 0
Silakan disalin ke dalam /etc/wvdial.conf masing-masing. Namun sesuaikan untuk Username dan Password
5. Sekarang adalah tahap yang mendebarkan, yaitu dengan menguji settingan wvdial kita. Untuk menjalankan perintah wvdial, gunakan account root. atau dapat menggunakan sudo (karena ini ubuntu, jadi sepertinya menggunakan sudo)
berikut perintahnya, dah hasil keluaran perintahnya
rito@rito:~$ sudo wvdial -C /etc/wvdial.conf
[sudo] password for rito:
--> WvDial: Internet dialer version 1.60
--> Cannot get information for serial port.
--> Initializing modem.
--> Sending: ATZ
ATZ
OK
--> Sending: ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0
ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0
OK
--> Sending: AT+CGDCONT=1,"IP","indosatm2"
AT+CGDCONT=1,"IP","indosatm2"
OK
--> Modem initialized.
--> Sending: ATDT*99#
--> Waiting for carrier.
ATDT*99#
CONNECT
--> Carrier detected. Starting PPP immediately.
--> Starting pppd at Thu Jan 1 18:32:30 2009
--> Pid of pppd: 6282
--> pppd: �o���[�[08]�[�[08]
--> Using interface ppp0
--> pppd: �o���[�[08]�[�[08]
--> pppd: �o���[�[08]�[�[08]
--> pppd: �o���[�[08]�[�[08]
--> pppd: �o���[�[08]�[�[08]
--> pppd: �o���[�[08]�[�[08]
--> pppd: �o���[�[08]�[�[08]
--> Disconnecting at Thu Jan 1 18:32:34 2009
--> The PPP daemon has died: A modem hung up the phone (exit code = 16)
--> man pppd explains pppd error codes in more detail.
--> Try again and look into /var/log/messages and the wvdial and pppd man pages for more information.
--> Auto Reconnect will be attempted in 5 seconds
--> Cannot get information for serial port.
--> Initializing modem.
--> Sending: ATZ
ATZ
OK
--> Sending: ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0
ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0
OK
--> Sending: AT+CGDCONT=1,"IP","indosatm2"
AT+CGDCONT=1,"IP","indosatm2"
OK
--> Modem initialized.
--> Cannot get information for serial port.
--> Initializing modem.
--> Sending: ATZ
ATZ
OK
--> Sending: ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0
ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0
OK
--> Sending: AT+CGDCONT=1,"IP","indosatm2"
AT+CGDCONT=1,"IP","indosatm2"
OK
--> Modem initialized.
--> Sending: ATDT*99#
--> Waiting for carrier.
ATDT*99#
CONNECT
--> Carrier detected. Starting PPP immediately.
--> Starting pppd at Thu Jan 1 18:32:39 2009
--> Pid of pppd: 6323
--> pppd: �o���[�[08]�[�[08]
--> Using interface ppp0
--> pppd: �o���[�[08]�[�[08]
--> pppd: �o���[�[08]�[�[08]
--> pppd: �o���[�[08]�[�[08]
--> pppd: �o���[�[08]�[�[08]
--> pppd: �o���[�[08]�[�[08]
--> pppd: �o���[�[08]�[�[08]
--> Disconnecting at Thu Jan 1 18:32:43 2009
--> The PPP daemon has died: A modem hung up the phone (exit code = 16)
--> man pppd explains pppd error codes in more detail.
--> Try again and look into /var/log/messages and the wvdial and pppd man pages for more information.
--> Auto Reconnect will be attempted in 10 seconds
--> Cannot get information for serial port.
--> Initializing modem.
--> Sending: ATZ
ATZ
OK
--> Sending: ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0
ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0
OK
--> Sending: AT+CGDCONT=1,"IP","indosatm2"
AT+CGDCONT=1,"IP","indosatm2"
OK
--> Modem initialized.
--> Cannot get information for serial port.
--> Initializing modem.
--> Sending: ATZ
ATZ
OK
--> Sending: ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0
ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0
OK
--> Sending: AT+CGDCONT=1,"IP","indosatm2"
AT+CGDCONT=1,"IP","indosatm2"
OK
--> Modem initialized.
--> Sending: ATDT*99#
--> Waiting for carrier.
ATDT*99#
CONNECT
--> Carrier detected. Starting PPP immediately.
--> Starting pppd at Thu Jan 1 18:32:53 2009
--> Pid of pppd: 6326
--> pppd: �o���[�[08]�[�[08]
--> Using interface ppp0
--> pppd: �o���[�[08]�[�[08]
--> pppd: �o���[�[08]�[�[08]
--> pppd: �o���[�[08]�[�[08]
--> pppd: �o���[�[08]�[�[08]
--> pppd: �o���[�[08]�[�[08]
--> pppd: �o���[�[08]�[�[08]
--> local IP address 114.58.36.57
--> pppd: �o���[�[08]�[�[08]
--> remote IP address 10.64.64.64
--> pppd: �o���[�[08]�[�[08]
--> primary DNS address 202.155.0.10
--> pppd: �o���[�[08]�[�[08]
--> secondary DNS address 202.155.0.15
--> pppd: �o���[�[08]�[�[08]
Pastikan, di log
Jan 1 18:32:34 rito pppd[6282]: Modem hangup
Jan 1 18:32:34 rito pppd[6282]: Connection terminated.
Jan 1 18:32:34 rito pppd[6282]: Exit.
Jan 1 18:32:39 rito pppd[6323]: pppd 2.4.4 started by root, uid 0
Jan 1 18:32:39 rito pppd[6323]: speed 3600000 not supported
Jan 1 18:32:39 rito pppd[6323]: Using interface ppp0
Jan 1 18:32:39 rito pppd[6323]: Connect: ppp0 <--> /dev/ttyUSB0
Jan 1 18:32:39 rito pppd[6323]: CHAP authentication succeeded
Jan 1 18:32:39 rito pppd[6323]: CHAP authentication succeeded
Jan 1 18:32:43 rito pppd[6323]: Modem hangup
Jan 1 18:32:43 rito pppd[6323]: Connection terminated.
Jan 1 18:32:43 rito pppd[6323]: Exit.
Jan 1 18:32:53 rito pppd[6326]: pppd 2.4.4 started by root, uid 0
Jan 1 18:32:53 rito pppd[6326]: speed 3600000 not supported
Jan 1 18:32:53 rito pppd[6326]: Using interface ppp0
Jan 1 18:32:53 rito pppd[6326]: Connect: ppp0 <--> /dev/ttyUSB0
Jan 1 18:32:53 rito pppd[6326]: CHAP authentication succeeded
Jan 1 18:32:53 rito pppd[6326]: CHAP authentication succeeded
Jan 1 18:32:56 rito pppd[6326]: Could not determine remote IP address: defaulting to 10.64.64.64
Jan 1 18:32:56 rito pppd[6326]: local IP address 114.58.36.57
Jan 1 18:32:56 rito pppd[6326]: remote IP address 10.64.64.64
Jan 1 18:32:56 rito pppd[6326]: primary DNS address 202.155.0.10
Jan 1 18:32:56 rito pppd[6326]: secondary DNS address 202.155.0.15
terlihat di log, kalau kita sudah mendapatkan dns yaitu
202.155.0.10 dan 202.155.0.15
Kita juga sudah diberi IP yaitu 114.58.36.57
rito@rito:~$ /sbin/ifconfig ppp0
ppp0 Link encap:Point-to-Point Protocol
inet addr:114.58.36.57 P-t-P:10.64.64.64 Mask:255.255.255.255
UP POINTOPOINT RUNNING NOARP MULTICAST MTU:1500 Metric:1
RX packets:429 errors:7 dropped:0 overruns:0 frame:0
TX packets:488 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:0
collisions:0 txqueuelen:3
RX bytes:293168 (293.1 KB) TX bytes:69691 (69.6 KB)
rito@rito:~$
Nah sekarang adalah pembuktiannya. Buka Browser, lalu bukalah salah satu alamat website
berikut hasil speedtest
Komentar
-rto-
lalu untuk tiap konek apa harus buka terminal dulu dengan perintah wvdial? ko ga praktis, mohon pencerahannya
info aku pake ubuntu 8.10 aspire 5050
thanks ya
kalo di modem sierra, saya belum coba, karena ga punya modem tersebut. tapi kalo di dmesg sudah keluar nama modemnya, seharusna ga masalah.
salam
Rito
Terima kasih pak. semoga bangsa ini bisa lebih maju dengan open source.
terima kasih telah mencoba cara saya :-). Kebetulan tutorial ini memang lebih ke console. untuk command, dari info temen-temen saya, ubuntu dengan update terakhir sudah berhasil kok mendeteksi modemnya. atau, coba kunjungi web im2, di sana udah disediakan tool untuk konekmenggunakan modem zte.
Semoga bermanfaat.
salam
Rito
thx
hmm saya belum pernah coba Prolink PHS100.
tapi coba cek dulu di dmesg, apakah modem itu sudah terdeteksi atau belum.
atau coba di ls -la /dev/ttyUSB* apakah ada nilainya atau belum.
Saya menemukan tutorial di debian. karena saya rasa debian itu saudara tua nya ubuntu, jadi seharusnya, tutorial ini juga dapat digunakan. silakan coba cek di link ini
http://nmlaxaman.blogspot.com/2009/04/prolink-phs100-hsdpa-workout-for-debian.html
semoga membantu
salam
Rito
mas saya pakai Kubuntu 9.04. Kira2 bakal jalan gak ya?
Hatur nuhun
kubuntu tu pada dasarnya ubuntu juga, cuman pake desktop manager KDE. jadi seharusnya bisa
salam
rito
salam
rito
bs nda krm sms pke modem di linux..kan klo di windows udh ada aplikasinya yg plug and plal[sms setting sama connect ke internat jd st aplikasi]
saya belumm pernah coba, tapi di GUI nya gnome, ada fasilitas buat melihat trafik incoming dan outgoing. cuman sayangnya, ga bisa menghitung total pemakaian yang telah digunakan.
kalau untuk mengirim sms, ada toolnya, bisa menggunakan kannel, atau sms gateway yang lain untuk sms gatewaynya, lalu bisa menggunakan aplikasi playsms untuk mengirimkan sms nya.
@anonim
coba cek pake lsusb, kalau chipsetnya kedetek, berati seharusnya tidak ada masalah.
sangat membantu :)
The folder contents could not be displayed
You do not have the permissions necessary to view the contents of "root".
Tolong ya Mas! Terima kasih sebelumnya
untuk langkah no. 5
5. Sekarang adalah tahap yang mendebarkan, yaitu dengan menguji settingan wvdial kita. Untuk menjalankan perintah wvdial, gunakan account root. atau dapat menggunakan sudo (karena ini ubuntu, jadi sepertinya menggunakan sudo)
berikut perintahnya, dah hasil keluaran perintahnya
maksudnya adalah memanggil wvdial. command wvdial bisa dipanggil oleh user root. sebelumnya, pastikan dulu wvdialnya sudah terinstall di ubuntunya. untuk menggunakan wvdial dari user biasa, gunakan sudo wvdial.
semoga membantu.
-rito-